WACANA BARU IDENTITAS GENDER – PRIA JUGA BISA HAMIL?

Senat AS dari Partai Republik hari Minggu 6/8 kemarin kalah dalam upaya memperkenalkan amandemen yang mengakui bahwa hanya wanita biologis yang bisa hamil, karena seluruh anggota Senat dari partai Demokrat memilih untuk menolak ketentuan yang membatasi bahwa program kehamilan hanyalah untuk wanita.

Senator dari patai Republik, Marco Rubio, yang memperkenalkan amandemen tersebut mengatakan, “Ketentuan federal haruslah mencerminkan kenyataan: Bahwa hanya wanita yang bisa hamil, sayangnya, sepertinya rekan-rekan dari partai Demokrat sama sekali tidak mempercayai ‘ilmu pengetahuan.”

Partai Demokrat justru semakin berupaya melawan dengan menggunakan istilah-istilah non-gender dalam dokumennya, seperti “orang tua gestasional” dan “individu menyusui”, “orang yang sedang menstruasi” dan bukan memakai istilah “wanita”, seolah-olah kehamilan dan menyusui bisa dilakukan oleh semua gender.

Dalam sidang Senat bulan lalu, dihadapkan seorang profesor hukum California Khiara Bridges, tentang penggunaan frasa “orang dengan kapasitas untuk hamil.” Ketika ditanya apakah itu berarti “wanita”, Bridges mencatat bahwa pria “transgender” dan orang “non-biner” (bukan pria dan bukan wanita) juga bisa hamil.

Wacana yang sudah lama dibentuk

Propaganda bahwa tidak hanya wanita yang bisa hamil sudah gencar ditebarkan dalam beberapa puluh tahun ini, dan beberapa waktu terakhir sudah menyusup menjadi isu besar yang dibahas DPR AS .

Isu soal “tidak hanya wanita yang bisa hamil“, dengan gampang bisa anda temukan dan membacanya dihalaman seperti : Livescience.com, medicalnewstoday.com, healthline.com, theguardian.com, dan sebagainya, dan bahkan isu ini sudah ada sejak tahun 1994, dan baru belakangan menjadi agenda nyata setelah dipromosikan oleh Wamenkes AS, Rachel Levine, dan diperdebatkan di senat AS.

Konsep Kekacauan Gender

Berikut adalah konsep “kekacauan gender” yang dibangun dan sering ditebarkan, untuk membingungkan jenis kelamin manusia :

• Dalam kebanyakan kasus, termasuk cis-laki (pria sejak lahir) yang berhubungan seks dengan laki-laki, maka kehamilan pada laki-laki tidak mungkin terjadi. Tapi, Penelitian baru dalam transplantasi rahim dapat memunginkan bahwa kehamilan laki-laki bisa menjadi terjadi di masa depan.

• Siapapun yang memiliki rahim dan ovarium bisa hamil dan melahirkan. Orang yang terlahir sebagai laki-laki dan hidup sebagai laki-laki tidak bisa hamil. Namun, seorang pria transgender atau orang non-biner (tidak jelas gendernya) mungkin akan bisa hamil.

• Hanya mungkin bagi seseorang untuk hamil jika mereka memiliki Rahim, dimana janin bisa berkembang.

• Istilah “pria” dan “wanita” mengacu pada jenis kelamin seseorang, yang mencakup karakteristik yang dibangun secara sosial yang membedakan dua jenis kelamin tradisional, yaitu pria dan wanita.

• Tidak seperti jenis kelamin biologis seseorang, yang ditentukan oleh organ reproduksi individu dan karakteristik seks sekunder, genetika saja tidak menentukan jenis kelamin seseorang.

• Gender seseorang dapat mencakup peran sosial tertentu, norma, dan harapan yang membedakan pria dan wanita. Karakteristik ini subjektif, dan mereka berbeda di antara masyarakat, kelas sosial, dan budaya.

• Jenis kelamin yang digunakan seseorang untuk mengidentifikasi tergantung pada individu tersebut. Gender jauh lebih cair daripada seks biologis.

• Biasanya, orang ditugaskan untuk bereran sebagai laki-laki atau perempuan saat lahir.

• Mereka yang mengidentifikasikan diri dengan gender yang diasosiasikan masyarakat dengan jenis kelamin biologisnya, adalah laki-laki ‘cisgender’ dan perempuan ‘cisgender’. (Cisgender : yang mengidentifikasi gendernya sesuai jenis kelamin yang dibawa sejak lahir).

• Seseorang yang ditetapkan sebagai perempuan sejak lahir (AFAB=assigned female at birth), tetapi diidentifikasi sebagai laki-laki dapat menyebut diri mereka sebagai laki-laki “transgender” atau individu yang tidak sesuai gender.

• Banyak orang AFAB yang mengidentifikasi sebagai laki-laki atau orang yang tidak sesuai gender mempertahankan indung telur dan rahim mereka, yang memungkinkan mereka untuk hamil dan melahirkan.

Apa itu terapi ‘Puberty blocker’

Anak-anak transgender dan berbagai gender lain (laki dan perempuan) dimungkinkan memilih untuk menekan pubertas sementara, melalui penggunaan obat yang disebut penghambat pubertas (Puberty blocker).

Obat-obatan yang umumnya digunakan untuk menekan pubertas dikenal sebagai analog gonadotropin-releasing hormone (GnRH).

Cara Kerja obat ‘Puberty blocker’ Dajjal berpendapat, bahwa “perubahan fisik saat pubertas dianggap dapat menyebabkan penderitaan yang hebat bagi banyak remaja yang merasa gendernya tidak sesuai. “

Ketika meminum puberty blocker secara teratur, ‘analog GnRH’ akan menekan pelepasan hormon seks tubuh, termasuk ‘testosteron’ dan ‘estrogen’, selama masa pubertas.

Bahwa hormon seks yang muncul saat pubertas akan mempengaruhi :

Ciri-ciri seks primer, yaitu organ seksual yang dibawa saat lahir, termasuk penis, skrotum dan testis dan rahim, ovarium dan vagina.

Ciri-ciri kelamin sekunder, yaitu perubahan fisik dalam tubuh yang biasanya muncul selama masa pubertas. Contohnya perkembangan payudara dan pertumbuhan rambut wajah.

Pada mereka yang saat lahir diidentifikasi sebagai laki-laki, penggunaan ‘analog GnRH’ akan mengurangi pertumbuhan rambut wajah dan tubuh, mencegah pendalaman suara, dan membatasi pertumbuhan alat kelamin.

Pada mereka yang saat lahir diidentifikasi sebagai perempuan, terapi ‘analog GnRH” akan membatasi atau menghentikan perkembangan payudara dan menghentikan menstruasi.

Penerapan ‘Puberty blocker’

Obat ini biasanya diberikan sebagai suntikan, baik bulanan atau setiap tiga bulan sekali, atau melalui implan yang ditempatkan di bawah kulit lengan. Implan biasanya perlu diganti setiap 12 bulan.

Saat menggunakan penghambat pubertas, anak Anda akan menjalani tes darah secara teratur untuk memantau efektivitas obat. Anak Anda juga akan dipantau untuk setiap efek samping.

PENDAPAT KAMI:

Yang sangat aneh adalah, jika sudah tahu bahwa hanya wanita yang bisa hamil, lalu untuk apa senator Marco Rubio mengangkat isu itu? Bukankah malah akan membuka perdebatan disenat AS agar nantinya ada pengakuan bahwa tidak hanya wanita yang bisa hamil?. 

Dan faktanya kini yang mendukung kehamilan tidak hanya untuk wanita justru menang dalam voting disenat AS. Akhirzaman memang penuh tipu daya, “pendukung” bisa menyamar sebagai “penentang,” sebuah upaya ‘playing victim’.

Dunia semakin tidak jelas, jika anda berfikir sedang hidup dizaman normal, maka sebenarnya anda sedang terperangkap dalam dalam pengaruh kebodohan yang ditebarkan oleh Dajjal.

Dajjal berupaya membodohi kita dengan mengaburkan atau menyamarkan perubahan cepat yang sedang dia lakukan, guna meruntuhankan harkat dan martabat manusia.

Upaya pengaburan itu adalah dengan mengalihkan fokus orang normal untuk sibuk dengan hal-hal kecil yang sama sekali tidak ada nilai positifnya. Seperti, melakukan joget-joget konyol untuk ditebarkan dimedsos, berlanggak lenggok memamerkan baju di zebra cross, membuat konten video yang membodohi dan tidak mendidik, dan sebagainya.

Mudah-mudahan kita tetap diberi kuatan dalam menghadapi gempuran pengaruh Dajjal, yang semua tanda-tandanya menunjukkan kemunculannya sudah semakin dekat.