KSA SIAP MENJALIN HUBUNGAN BAIK DENGAN ISRAEL DENGAN SYARAT KEJELASAN STATUS PALESTINA

Arab Saudi tetap terbuka untuk sepenuhnya untuk menormalisasi hubungan dengan Israel, dengan syarat kejelasan status kenegaraan Palestina, kata Menlu Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan pada hari ini Sabtu 5/11.
Menyusul keputusan UEA dan Bahrain untuk menjalin hubungan diplomatik penuh dengan Israel, muncul spekulasi luas bahwa Arab Saudi akan segera menyusul. Tetapi bagi KSA, status negara Palestina tetap menjadi prasyarat untuk normalisasi.
“Kami selalu terbuka untuk normalisasi penuh dengan Israel, dan kami pikir Israel akan mengambil tempatnya di wilayah tersebut, tetapi agar hal itu bisa terjadi dan agar berkelanjutan, kami mensyaratkan agar Palestina memiliki status negara mereka. kita perlu menyelesaikan situasi itu,” kata Pangeran Faisal saat berbicara di International Institute for Security Studies Manama Conference.
Pangeran Faisal mengatakan bahwa membawa rakyat Israel dan Negara Palestina kembali ke meja perundingan adalah kuncinya, dan dia menambahkan bahwa “(kejelasan status) negara Palestina akan memberikan perdamaian sejati di wilayah tersebut, dan itu harus menjadi fokus.”
Postingan Terkait
Lihat SemuaPernikahan, kawin, adalah tema yang hampir selalu aku sukai dalam setiap percakapan. Bukan apa2 . karena pernikahan terlalu indah. Nikah...
Konsep Quran’i meraih partisipasi audiens bagi Lembaga Filantropi Islam di Era Papan Iklan Digital A. PENGGUNAAN PAPAN IKLAN DIGITAL...
Comments