ITALIA BATALKAN PENJUALAN SENJATA KE SAUDI KARENA DIANGGAP MELANGGAR HAM

Italia telah menghentikan penjualan ribuan rudal ke Arab Saudi dan Uni Emirat Arab (UEA) karena keterlibatan mereka dalam konflik Yaman, dan melakukan penangguhan sementara selama 18 bulan secara permanen.

“Hari ini saya mengumumkan bahwa pemerintah telah mencabut otorisasi yang sedang berjalan untuk mengekspor rudal dan bom ke Arab Saudi dan UEA,” kata Menlu Italia Luigi Di Maio pada hari Jumat 30/1.

“Ini adalah tindakan yang kami anggap perlu sebagai pesan perdamaian yang terang dari dari negara kami. Bagi kami, penghormatan terhadap hak asasi manusia adalah komitmen yang tidak bisa dilawan,” kata Di Maio, yang tidak menyebut Yaman tetapi merujuk konflik di sana ketika dia memerintahkan penangguhan pada awal pada Juli 2019.

Kelompok Perdamaian dan Perlucutan Senjata Italia, memuji langkah itu sebagai “bersejarah” dan akan mengawasi pembatalan pesanan sejumlah 12.700 persenjataan itu .

Penjualan senjata yang diblokir itu adalah bagian dari total 20.000 rudal senilai lebih dari 400 juta euro ($ 485 juta) yang disepakati pada tahun 2016 di bawah pemerintahan kiri-tengah yang dipimpin oleh mantan PM Matteo Renzi.